ANEH! Bukannya Ke Mekah, Mulai Tahun Ini Umat Syiah Iran Berhaji Ke Karbala, Irak
AnehUnik.id-Menunaikan ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang ke-5 dangan catatan bagi mereka yang mampu. Pada umumnya umat Islam se-dunia bila ingin menunaikan ibadah haji yaitu harus pergi ke Kota Mekah (Makkah Al Mukaromah) Arab Saudi, dimana Ka'bah yang berada di pusat Masjidil Haram berada.
Namun lain lagi cara aneh yang dilakukan oleh sekitar satu juta umat Syiah asal Iran, tahun ini (1437 H / 2016 M) mereka malah mengunjungi masjid Imam Husain di Karbala, Irak untuk melaksanakan haji, atau yang mereka sebut ziarah arafah. Wah, apakah ini merupakan salah satu usaha Iran yang ingin memecah belah umat islam?
Namun lain lagi cara aneh yang dilakukan oleh sekitar satu juta umat Syiah asal Iran, tahun ini (1437 H / 2016 M) mereka malah mengunjungi masjid Imam Husain di Karbala, Irak untuk melaksanakan haji, atau yang mereka sebut ziarah arafah. Wah, apakah ini merupakan salah satu usaha Iran yang ingin memecah belah umat islam?
Dilansir SkyNewsArabia, ramainya peziarah dari Iran setelah keluarnya fatwa Ali Khomeini, pemimpin tertinggi Syiah Iran yang membolehkan berhaji ke tempat suci Syiah (masjid Imam Husain) di Karbala. Dimana pelaksanaan ibadah haji versi Iran ini dibiayai sendiri oleh pemerintah. Bahkan pemerintah Iran pun telah merencanakan kegiatan ini secara terprogram dengan menempatkan petugas dan pelayan jamaah haji yang didatangkan langsung dari Iran. Dimana para pelayan jamaah haji tersebut diambil dari pihak keamanan Iran.
Menurut juru bicara kementrian dalam negeri Irak, jamaah haji dari Iran tersebut masuk melalui perbatasan di sebelah timur Irak, jumlahnya mencapai satu juta jiwa. Mereka menamakan kunjungan mereka dengan 'ziarah arafah', ungkap juru bicara kementerian dalam negeri Irak.
Sebelumnya memang terdengar pemerintahan Iran menyerang kerajaan Saudi dengan begitu keras. Kabarnya Iran disinyir cemburu karena selama ini yang memegang kendali pelaksanaan haji
umat islam sedunia itu adalah Arab Saudi. Maka dari itu, mulai saat ini Iran mengambil alih kendali
kunjungan ke Karbala dan menguasai tempat suci kaum syiah tersebut mungkin
dengan maksud ingin menggelar semacam pelaksanaan ibadah haji tandingan. Heee... Ada-ada saja.
Sebagai umat muslim, apa kita akan terkecoh dengan kegiatan yang dilakukan oleh mereka?
Sumber diolah dari: portalpiyungan, SkyNewsArabia
Sumber diolah dari: portalpiyungan, SkyNewsArabia